Wednesday, January 4, 2012
BEGITU hebat kecaman dilemparkan melalui komen ekoran posting saya tentang Azhar Idrus sebelum ini.Saya terima komen tersebut dengan berlapang dada walaupun mencerca dan menghina saya semaunya dan komen-komen sebegitu biarlah saya sahaja yang membacanya dan amat tidak wajar saya lepaskan kerana bahasanya terlalu `indah' yang saya yakini datang dari pengikut Azhar Idrus ini.
Saya alu-alukan sokongan hebat kepada Azhar Idrus ini dan silakan untuk menyokong beliau dan ini langsung tidak memberikan kesan walau seklumit atau sebesar hama pun pada saya.
Kalau dalam politik,rosak dan hancur lebur pemimpin adalah kerana taksubnya dan dalam agama,rosaknya akidah sesorang itu apabila kita terlalu taksub kononnya guru kita itu lebih tinggi maqamnya.Mungkin saya silap menaksirkan cuma kita perlu ingat sebelum ni timbul macam-macam ajaran yang di bawah oleh Ayah Pin,Al Arqam dan berabagi gerakan yang menggunakan agama sebagai pelindungnya.
Kita tidak mahu dalam usaha kita mencari keredaan Tuhan,kita disesatkan oleh mahkluk Tuhan yang mencari kesempatan atas kelelamahn iman kita dan ini adalh tulisan terakhir saya tentang Azhar Idrus ini.
Pada saya cukup mudah iaitu asas kepada dakwah adalah ilmu dan asas kepada setiap ilmu adalah guru dan kalau junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW berdakwah melalui wahyu yang disampaikan Allah melalui malaikat Jibrail dan sahabat-sahabat Nabi melalui Rasulnya,siapa pula untuk kita mengatakan bahawa kita tidak berguru? Dan ini sahaja yang saya tanyakan asas ilmu apa?
Berilmu dan berguru adalah sunnah.Dalam meneliti keturunan adalah nasabnya dan dalam meniti ilmu ialah melalui gurunya dan kalau berdakwah sahaja tiada masalah namun bila sudah berani mengeluarkan hukum, nas mana yang digunakan?
Saya tidak bimbang untuk hilang penghormatan manusia kerana saya lebih bimbang dan takut kepada azab Allah sekiranya saya tidak berani berkata benar.Saya tidak taksub kepada mana-mana pemimpin,ustaz maupun ulama yang berselindung di sebalik pandai baca kitab,hafal hadis atau aya-ayat sucil Al-Qur`an satu dua.
Saya alu-alukan sokongan hebat kepada Azhar Idrus ini dan silakan untuk menyokong beliau dan ini langsung tidak memberikan kesan walau seklumit atau sebesar hama pun pada saya.
Kalau dalam politik,rosak dan hancur lebur pemimpin adalah kerana taksubnya dan dalam agama,rosaknya akidah sesorang itu apabila kita terlalu taksub kononnya guru kita itu lebih tinggi maqamnya.Mungkin saya silap menaksirkan cuma kita perlu ingat sebelum ni timbul macam-macam ajaran yang di bawah oleh Ayah Pin,Al Arqam dan berabagi gerakan yang menggunakan agama sebagai pelindungnya.
Kita tidak mahu dalam usaha kita mencari keredaan Tuhan,kita disesatkan oleh mahkluk Tuhan yang mencari kesempatan atas kelelamahn iman kita dan ini adalh tulisan terakhir saya tentang Azhar Idrus ini.
Pada saya cukup mudah iaitu asas kepada dakwah adalah ilmu dan asas kepada setiap ilmu adalah guru dan kalau junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW berdakwah melalui wahyu yang disampaikan Allah melalui malaikat Jibrail dan sahabat-sahabat Nabi melalui Rasulnya,siapa pula untuk kita mengatakan bahawa kita tidak berguru? Dan ini sahaja yang saya tanyakan asas ilmu apa?
Berilmu dan berguru adalah sunnah.Dalam meneliti keturunan adalah nasabnya dan dalam meniti ilmu ialah melalui gurunya dan kalau berdakwah sahaja tiada masalah namun bila sudah berani mengeluarkan hukum, nas mana yang digunakan?
Saya tidak bimbang untuk hilang penghormatan manusia kerana saya lebih bimbang dan takut kepada azab Allah sekiranya saya tidak berani berkata benar.Saya tidak taksub kepada mana-mana pemimpin,ustaz maupun ulama yang berselindung di sebalik pandai baca kitab,hafal hadis atau aya-ayat sucil Al-Qur`an satu dua.
Saya sedar Azhar Idrus cukup diminati oleh anak-anak muda tetapi saya bimbang anak-anak muda dipesongkan pemikirannya tentang sirah Nabi,hadis ataupun kitab dan Al-Qur`an.Kalau Azhar berada di jalan benar dan mempunyai ilmu yang dipraktikan secara peribadi sebelum disampaikan kepada orang lain,saya bersedia untuk menjadi anak muridnya.
Soal peristiwa di Masjid jambu Bongkok pada bulan 11 tahun lalu,tererah kepada Azhar.Nak jawab atau tidak,itu urusan dia.
Saya yakin dan percaya dalam dunia ini tidak ada sesiapa yang maksum.Cukuplah sebelum ini kita dipesongkan dengan ungkapan Tuhan mencarut,Tuhan Samseng dan sebagainya malah cukuplah Islam dijadikan agen untuk memcahbelahkan orang Islam yang lain.
Kepada yang maki hamun saya,saya ucapkan ribuan terima kasih dan kepada yang menyanggah saya dengan ilmu,terima kasih jugak kerana memberikan saya tambahan lmu.Dan kepada yang terus mahu mmenyokong Azhar Idrus ini,dipersilakan. rujuk juga blog http://pasberuk.blogspot.com dan http://aakj.blogspot.com
Soal peristiwa di Masjid jambu Bongkok pada bulan 11 tahun lalu,tererah kepada Azhar.Nak jawab atau tidak,itu urusan dia.
Saya yakin dan percaya dalam dunia ini tidak ada sesiapa yang maksum.Cukuplah sebelum ini kita dipesongkan dengan ungkapan Tuhan mencarut,Tuhan Samseng dan sebagainya malah cukuplah Islam dijadikan agen untuk memcahbelahkan orang Islam yang lain.
Kepada yang maki hamun saya,saya ucapkan ribuan terima kasih dan kepada yang menyanggah saya dengan ilmu,terima kasih jugak kerana memberikan saya tambahan lmu.Dan kepada yang terus mahu mmenyokong Azhar Idrus ini,dipersilakan. rujuk juga blog http://pasberuk.blogspot.com dan http://aakj.blogspot.com
Subscribe to:
Post Comments
(Atom)
Powered by Blogger.
Rakan Blogger
-
-
-
-
-
-
-
Berkhatan Perdana KINTA 2017...6 years ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Dah Kalah Kalah lah11 years ago
-
-
-
-
-
Rujukan Entri
- June (1)
- December (1)
- September (1)
- August (3)
- December (2)
- February (3)
- May (2)
- October (1)
- September (1)
- August (1)
- June (1)
- March (1)
- February (1)
- January (1)
- December (3)
- November (1)
- August (3)
- April (3)
- March (1)
- February (2)
- January (2)
- December (4)
- October (3)
- September (2)
- August (3)
- July (4)
- June (9)
- May (8)
- April (7)
- March (10)
- February (8)
- January (10)
- December (7)
- November (8)
- October (9)
- September (7)
- August (6)
- July (10)
- June (4)
- May (15)
- April (12)
- March (12)
- February (15)
- January (26)
- December (36)
- November (22)
- October (7)
- September (2)
- August (4)
- July (4)
- June (10)
- May (3)
- April (11)
- March (10)
- February (3)
- January (7)
- December (2)
- November (3)
- October (3)
- September (5)
- August (5)
- July (3)
- June (3)
- May (3)
- April (2)
- March (2)
- February (1)
- January (7)
- December (6)
Kunjungan
Bila Keris Di Asam Limau
- Sanggah Tok Janggut
- AKU bukan sesiapa.Biar kecil di sisi manusia tetapi ingin besar di sisi Allah.Biar rendah dipandang manusia tetapi tinggi di sisi Tuhan, Menulis melalui mata dan telinga,mencatat melalui akal dan sejengkal pengalaman. Aku cuma ingin mengisi kemerdekaan ini dengan berjiwa lepas bebas, keluar dan berlari meninggalkan jauh jiwa hamba.Aku tidak ingin jadi orang besar-besar jauh sekali bercita-cita untuk jadi Perdana Menteri, Menteri atau pemimpin yang ada-ada.Cukuplah aku menjadi aku..
Rangkaian
Followers
-
-
-
-
Perubahan apa Bang Non?1 year ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
0 comments: